Kasus Leukemia di Indonesia Terus Meningkat, Ini Deretan Faktor Risikonya

Ida Agus
45 Views
3 Min Read

Jakarta, LintasTopik.com – Angka kasus leukemia di Indonesia menunjukkan tren peningkatan yang mengkhawatirkan. Berdasarkan data dari Global Cancer Observatory (Globocan) tahun 2022, tercatat sebanyak 13.959 kasus baru leukemia dengan angka kematian mencapai 10.370 jiwa di tanah air.

Leukemia merupakan jenis kanker darah yang menyerang sel-sel darah putih, yang berperan penting dalam sistem kekebalan tubuh. Penyakit ini terjadi ketika sumsum tulang memproduksi sel darah putih secara tidak normal dan berlebihan, sehingga mengganggu fungsi normal darah.

Apa Penyebab Peningkatan Kasus Leukemia?

Para pakar kesehatan mengidentifikasi berbagai faktor yang berkontribusi terhadap tingginya angka leukemia, baik yang bersifat genetik maupun lingkungan. Berikut adalah faktor-faktor risiko utama:

1. Kelainan Genetik dan Riwayat Keluarga

Individu dengan kondisi genetik tertentu seperti Sindrom Down memiliki risiko lebih tinggi terkena leukemia. Riwayat leukemia dalam keluarga juga dapat meningkatkan kemungkinan seseorang terserang penyakit ini.

2. Kebiasaan Merokok

Merokok bukan hanya memicu kanker paru, tetapi juga dikaitkan dengan jenis leukemia tertentu, terutama leukemia mieloid akut (AML). Selain itu, paparan zat berbahaya seperti benzena, yang biasa ditemukan dalam asap rokok dan limbah industri, juga berpotensi merusak sel darah.

3. Paparan Radiasi

Paparan radiasi dalam dosis tinggi, baik dari lingkungan (seperti kecelakaan nuklir) maupun prosedur medis berulang, dapat menyebabkan mutasi DNA yang memicu leukemia.

- Advertisement -
Ad imageAd image

4. Efek Samping Pengobatan Kanker Sebelumnya

Pasien yang pernah menjalani kemoterapi atau terapi radiasi untuk kanker lain berisiko mengalami leukemia sebagai efek jangka panjang dari pengobatan tersebut.

5. Infeksi Virus Tertentu

Beberapa virus juga berkaitan dengan kasus leukemia, seperti Human T-cell Leukemia Virus (HTLV-1) dan Epstein-Barr Virus (EBV), yang dapat memicu transformasi sel darah menjadi sel kanker.


Pentingnya Deteksi Dini dan Gaya Hidup Sehat

Meningkatnya jumlah kasus leukemia di Indonesia menjadi isu kesehatan serius yang menuntut perhatian lintas sektor. Meski tidak semua faktor risiko dapat dihindari, langkah pencegahan tetap penting untuk menekan angka kejadian.

Masyarakat disarankan untuk:

  • Menghindari paparan bahan kimia berbahaya
  • Berhenti merokok
  • Menjalani pola hidup sehat dan seimbang
  • Melakukan skrining kesehatan secara berkala, terutama bagi yang memiliki riwayat keluarga

Deteksi dini dan pengobatan yang tepat sangat menentukan peluang kesembuhan bagi penderita leukemia. Pemerintah dan instansi kesehatan pun diharapkan memperkuat edukasi publik serta akses terhadap layanan onkologi di berbagai wilayah Indonesia.


Editor: Agus Hidayat
Sumber: Globocan 2022, WHO, Kemenkes RI

- Advertisement -
Ad imageAd image
Share This Article
Leave a Comment