LintasTopik.com – Laga melawan China di lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 menjadi lebih dari sekadar pertandingan bagi Timnas Indonesia. Ini adalah ujian karakter. Ujian untuk melihat seberapa dalam kekuatan kolektif Garuda, terutama ketika lima pemain penting dipastikan absen. Absennya para pilar ini bukan hanya kehilangan fisik di lapangan, tapi juga hilangnya pengalaman, determinasi, dan ritme yang selama ini menjadi bagian penting dari permainan tim.
1. Maarten Paes: Pilar Tangguh yang Terpaksa Menepi
Maarten Paes bukan sekadar penjaga gawang. Ia adalah simbol ketenangan di bawah mistar, pembaca ruang, dan inisiator serangan dari lini belakang. Dua kartu kuning yang dikoleksinya—yang tak bisa dihindari dalam laga intens—membuatnya harus menepi.
Kini, spotlight tertuju pada Emil Audero, yang berpotensi menjalani debut resminya bersama Garuda. Apakah ia mampu menjaga warisan ketangguhan yang ditinggalkan Paes?
2. Marselino Ferdinan: Dinamo Kreatif yang Tak Tergantikan
Bicara lini tengah, Marselino adalah jantungnya. Ia tak hanya menciptakan peluang, tapi juga menyalakan semangat tim lewat keberaniannya menusuk ke jantung pertahanan lawan.
Namun, akumulasi kartu mengharuskannya absen. Sebuah kehilangan besar yang bisa memengaruhi dinamika permainan Garuda. Beban kreativitas kini berada di pundak pemain-pemain seperti Thom Haye atau Ivar Jenner.
3. Ragnar Oratmangoen: Amunisi Baru yang Gagal Tembak
Ragnar Oratmangoen sempat membawa harapan besar setelah penampilan impresifnya bersama klub dan debut luar biasanya bersama Timnas. Namun, kondisi fisik tak bisa dibohongi.
Gangguan kesehatan yang dialaminya membuat pelatih harus mengambil keputusan tegas: Ragnar dicoret dari daftar skuad. Sebuah keputusan berat, tapi perlu demi soliditas tim.
4. Sandy Walsh: Si Serbabisa yang Kembali Berkutat dengan Cedera
Sandy Walsh adalah tipe pemain yang tak hanya tangguh, tapi juga fleksibel. Ia bisa bermain sebagai bek kanan, tengah, bahkan gelandang bertahan jika dibutuhkan.
Sayangnya, cedera kembali menjadi musuh lamanya. Pemain KV Mechelen ini harus fokus menjalani pemulihan dan melewatkan laga penting kontra China.
5. Eliano Reijnders: Absen Demi Prioritas yang Lebih Besar
Kabar absennya Eliano mungkin bukan karena cedera atau sanksi, tapi karena alasan yang lebih personal: istrinya akan melahirkan. Sebuah keputusan yang manusiawi dan penuh makna.
Sepak bola adalah hidup, tapi keluarga adalah segalanya. Dan Timnas menghargai keputusan Reijnders dengan sepenuh hati.(***)
Editor : Agus Hidayat
