LONDON (LintasTopik.com) – Manchester United harus puas berbagi poin dengan Fulham setelah bermain imbang 1-1 dalam laga pekan kedua Liga Inggris 2025/2026 di Craven Cottage, Minggu (24/8/2025) malam waktu setempat.
Kegagalan Bruno Fernandes mengeksekusi penalti menjadi salah satu sorotan utama yang membuat Setan Merah kembali gagal meraih kemenangan.
Penalti diberikan wasit pada menit ke-25 setelah Diogo Dalot dijatuhkan di kotak penalti oleh bek Fulham yang mencoba memotong bola namun mengenai kaki Dalot terlebih dahulu.
Wasit tanpa ragu menunjuk titik putih. Fernandes, yang dikenal sebagai algojo andalan MU, maju sebagai eksekutor.
Namun tendangan kapten Portugal itu melambung jauh di atas mistar. Ia mengaku ritme tendangannya sedikit terganggu karena sempat bersenggolan dengan wasit beberapa saat sebelum eksekusi.
Babak pertama pun berakhir tanpa gol. Memasuki paruh kedua, MU tampil lebih agresif.
Gol yang ditunggu akhirnya datang di menit ke-65 melalui gol bunuh diri Rodrigo Muniz. Sundulan bek muda Leny Yoro mengenai Muniz dan berbelok masuk ke gawang Fulham.
MU unggul 1-0 dan seolah berada di jalur kemenangan perdana musim ini.
Namun Fulham tidak tinggal diam. Pergantian pemain yang dilakukan pelatih mereka terbukti efektif. Émile Smith Rowe, yang baru masuk di menit ke-79, langsung mencetak gol penyeimbang di menit ke-80 hanya 93 detik setelah masuk.
Menerima umpan silang Alex Iwobi, Smith Rowe menuntaskannya dengan sepakan terukur tanpa bisa dibendung kiper Altay Bayindir.
Pelatih MU Ruben Amorim mengaku kecewa dengan sikap timnya yang cenderung bertahan setelah unggul.
“Kami harus belajar mengelola pertandingan dengan lebih dewasa. Tidak cukup hanya mencetak gol, tapi harus mempertahankan intensitas dan fokus hingga peluit akhir,” kata Amorim.
Amorim juga menegaskan MU masih harus membenahi mentalitas agar tidak kehilangan poin dengan cara seperti ini.
Sementara itu, Bruno Fernandes menyampaikan rasa kecewanya atas kegagalan penalti.
“Tidak ada alasan. Itu murni kesalahan saya. Seharusnya saya bisa lebih tenang. Kami kehilangan dua poin penting,” ujarnya.
Secara statistik, MU mendominasi penguasaan bola hingga 62%, melepaskan 14 tembakan dengan 5 on target, sementara Fulham mencatat 9 tembakan dengan 3 on target.
Meski unggul di banyak aspek, MU gagal memanfaatkan peluang menjadi tiga poin penuh.
Hasil ini membuat Manchester United baru mengoleksi 1 poin dari dua pertandingan, menempatkan mereka di papan bawah klasemen sementara Liga Inggris.
Sementara Fulham sedikit lebih baik dengan 2 poin dari dua laga.
Hasil imbang ini menjadi alarm dini bagi Ruben Amorim yang dituntut memperbaiki performa tim.
Di laga selanjutnya, MU akan menghadapi lawan berat dan wajib menang jika tidak ingin terus tercecer di awal musim.***
Sumber : The Guardian
Editor : Agus Hidayat