Wonosobo (LintasTopik.Com) – Pemerintah Kabupaten Wonosobo menyoroti masih banyaknya aparatur sipil negara (ASN) yang belum memiliki rumah pribadi. Data Badan Kepegawaian Daerah (BKD) mencatat, dari total 7.588 ASN di Wonosobo, sebanyak 2.718 orang belum memiliki tempat tinggal tetap.
Menanggapi hal itu, Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat mendorong ASN dan masyarakat berpenghasilan rendah untuk memanfaatkan program Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) yang ditawarkan pemerintah pusat.
“Program ini bagian dari kebijakan nasional ‘3 Juta Rumah’. Kesempatan seperti ini tidak datang dua kali. ASN muda sebaiknya segera memanfaatkan agar punya rumah sendiri sejak dini,” ujar Afif saat membuka sosialisasi KPR FLPP bagi ASN, Senin (27/10/2025).
Bupati menegaskan, kepemilikan rumah menjadi kebutuhan dasar yang tidak bisa ditunda, terutama bagi ASN yang masih berusia produktif.
“Jangan menunggu pensiun baru punya rumah. Mumpung programnya mudah dan bunganya rendah, ini saatnya mengambil langkah,” tambahnya.
Kepala BKD Wonosobo, Iwan Widayanto, menjelaskan bahwa pemerintah daerah akan terus mendorong ASN untuk memanfaatkan fasilitas pembiayaan rumah bersubsidi tersebut.
“Kami akan gencarkan sosialisasi agar seluruh ASN memahami kemudahan program ini. Jangan sampai ada ASN yang pensiun tanpa rumah pribadi,” ujarnya.
Sementara itu, Pimpinan Cabang Bank Jateng Wonosobo, Agus Priyono, mengungkapkan program KPR FLPP menawarkan bunga tetap 5 persen per tahun, dengan uang muka hanya 1 persen. Pemerintah juga menyiapkan bantuan uang muka sebesar Rp4 juta melalui SBUM.
“Tenor cicilan bisa sampai 20 tahun. Tidak ada batasan golongan ASN, baik PNS maupun PPPK bisa mengajukan, asalkan penghasilan mencukupi,” kata Agus.
Hingga saat ini, enam pengembang lokal telah bergabung dalam program tersebut, meliputi kawasan Andongsili, Bumi Dieng Indah, Candi Hill, Wonolelo, Kertek, dan Sapuran. Bank Jateng juga membuka peluang kerja sama baru bagi pengembang yang ingin menyalurkan rumah subsidi di wilayah Wonosobo.
“Kami siap memfasilitasi agar semakin banyak ASN dan masyarakat bisa memiliki rumah layak huni dengan bunga ringan,” pungkas Agus.***
Editor: Agus Hidayat
