WONOSOBO (LintasTopik.com) – Pemerintah Kabupaten Wonosobo melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) menggelontorkan anggaran Rp2,48 miliar untuk pembangunan Jalan Sumbersari–Binangun di Kecamatan Watumalang. Ruas jalan sepanjang 480 meter itu kini sedang dikerjakan dan ditargetkan menjadi jalur alternatif utama menuju kawasan wisata Dieng.
Pekerjaan meliputi pengaspalan dua lapis, pelebaran jalan dari tiga meter menjadi delapan meter, pembangunan senderaan, serta pengecoran bahu jalan. Pantauan di lapangan pada Rabu (24/9/2025) menunjukkan aktivitas perbaikan masih berlangsung di lapangan.
Kepala Desa Binangun, Ari Umaryadi, menyampaikan apresiasi kepada Pemkab Wonosobo atas terealisasinya proyek tersebut. Menurutnya, jalur ini tidak hanya bermanfaat bagi warga Binangun, tetapi juga desa-desa lain di wilayah Watumalang. “Artinya bisa menghubungkan wisata, meningkatkan ekonomi. Warga juga senang karena jalur ini menghemat jarak hingga 7 kilometer dibanding lewat Krinjing,” ujarnya.
Ari menambahkan, Jalan Sumbersari–Binangun pertama kali dibangun pada 2015 dengan lebar hanya tiga meter. Setelah melalui proses usulan warga, pelebaran akhirnya terealisasi tahun ini. Warga bahkan rela mengikhlaskan sebagian tanah mereka demi kepentingan umum.
Selain menunjang pariwisata, jalur baru tersebut juga mempermudah akses pendidikan dan kesehatan bagi masyarakat sekitar. Banyak warga Binangun yang bersekolah atau berobat ke pusat kecamatan kini bisa menempuh perjalanan lebih cepat. Warga juga rutin bergotong royong membersihkan selokan dan memperbaiki longsoran setiap tiga bulan sekali untuk menjaga kondisi jalan.
Sementara itu, Kepala DPUPR Wonosobo, Nurudin Ardiyanto, menyatakan pihaknya terus melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pembangunan jalan di tahun 2025. “Kami ingin memberikan informasi kepada masyarakat bahwa pekerjaan-pekerjaan di tahun 2025 ini terus kami selesaikan sesuai target,” katanya.
Dengan selesainya proyek ini, Pemkab Wonosobo berharap konektivitas antarwilayah semakin lancar dan pertumbuhan ekonomi masyarakat sekitar kian meningkat.***
Editor : Agus Hidayat
