WONOSOBO (LintasTopik.com) – Hujan deras yang mengguyur sejak Jumat pagi menyebabkan tebing setinggi 70 meter di Dusun Tembelang, Desa Perboto, Kecamatan Kalikajar, longsor pada Jumat malam (24/10/2025) sekitar pukul 20.00 WIB.
Material tanah menimbun kandang kambing, ladang cabai, serta dua kolam ikan milik warga.
Kepala Desa Perboto, Suroto, mengatakan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian material yang ditimbulkan cukup besar.
“Longsoran itu menimbun kandang kambing milik Saifudin yang memelihara 14 ekor kambing, termasuk kambing kontes seharga Rp10 juta. Beruntung sebagian besar bisa diselamatkan, meski ada yang luka. Selain itu, lahan cabai seluas 300 meter persegi yang sudah siap panen dan dua kolam ikan milik Riswanto juga tertimbun,” ujarnya kepada LintasTopik.com, Sabtu (25/10).
Satu rumah milik Karyoto yang hanya berjarak sekitar satu meter dari lokasi longsoran kini dalam kondisi rawan.
Pemerintah desa mengimbau pemilik rumah untuk mengungsi sementara guna mengantisipasi kemungkinan longsor susulan.
“Tanah di lokasi tersebut tergolong gembur dan mudah longsor, jadi kami sarankan penghuni segera dievakuasi,” tambah Suroto.
Dalam dua hari terakhir, sejumlah wilayah di Kabupaten Wonosobo juga mengalami bencana serupa. Di Dusun Munggang, Desa Derongisor, Kecamatan Mojotengah, longsor menimbun dua rumah warga pada Rabu (22/10).
Sementara itu, jalan desa di Lamuk–Kalidesel, Kecamatan Watumalang, kembali longsor setelah sebelumnya juga mengalami kejadian serupa.
Hingga berita ini diturunkan, pihak BPBD Kabupaten Wonosobo belum memberikan keterangan resmi terkait maraknya peristiwa longsor di wilayah tersebut dalam beberapa hari terakhir.***
Editor : Agus Hidayat






