Prabowo Targetkan 80 Ribu Koperasi Desa Punya Truk dan Apotek, Demi Tingkatkan Kesejahteraan Rakyat

Lintas Topik Author
21 Views
2 Min Read

Majalengka (LintasTopik.com) –Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menargetkan pembentukan 80 ribu Koperasi Desa (KopDes) Merah Putih di seluruh pelosok negeri. Setiap koperasi akan dilengkapi dua unit truk, fasilitas kredit usaha, cold storage, hingga apotek desa yang menyediakan obat generik murah.

Hal itu disampaikan Presiden saat menghadiri Panen Raya Nasional yang dipusatkan di Desa Randegan Wetan, Majalengka, Jawa Barat, Senin (7/4). Dalam sambutannya, Prabowo menekankan pentingnya memperkuat peran koperasi desa sebagai pusat ekonomi rakyat.

“Kita harapkan tiap koperasi desa akan punya dua truk. Dengan begitu, hasil panen petani tidak akan tertahan di desa, tetapi bisa langsung sampai ke pasar,” ujar Prabowo.

Fasilitas Kredit dan Cold Storage untuk Petani & Nelayan

Dalam tayangan video yang diunggah akun YouTube Sekretariat Presiden, Prabowo menjelaskan bahwa koperasi akan difasilitasi kredit pinjaman usaha, termasuk kredit kepemilikan truk untuk petani dan nelayan.

Selain itu, akan disediakan ruangan pendingin (cold storage) guna menyimpan hasil pertanian dan tangkapan laut agar tetap segar sebelum dipasarkan.

- Advertisement -
Ad imageAd image

“Cold storage penting agar hasil panen tidak cepat rusak. Nelayan pun bisa menyimpan ikan lebih lama dan tetap segar,” jelasnya.

Presiden juga menekankan bahwa koperasi desa akan menjadi pusat distribusi pupuk bersubsidi dari pemerintah. Pupuk bisa langsung diambil oleh Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) tanpa melalui banyak perantara.

“Saya setuju, jangan terlalu banyak tengkulak. Kalau bisa langsung ke gapoktan, kita usahakan,” tegas Prabowo.

Apotek Murah untuk Warga Desa

Satu inovasi lainnya adalah pendirian apotek desa di setiap koperasi yang menyediakan obat generik berkualitas dengan harga sangat terjangkau.

“Obatnya sama, hanya kotaknya tidak berwarna-warni. Tapi harganya bisa hanya sepertiga, bahkan sepuluh persen dari harga di kota-kota,” kata Prabowo.

- Advertisement -
Ad imageAd image

Harga Ikan Lebih Terjangkau, Pendapatan Petani Naik

Dengan sistem distribusi dan logistik yang lebih efisien melalui koperasi, Presiden berharap harga pangan seperti ikan bisa dijual Rp40–50 ribu per kilogram, sekaligus meningkatkan pendapatan petani dan nelayan.

“Saya ingin jadi presiden yang berhasil menurunkan harga pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani,” tandasnya.***

Sumber : Sekretariat Presiden

Editor : Agus Hidayat

Share This Article
Leave a Comment