Ad image

RSI Wonosobo Hadirkan Ruang KRIS dan VVIP, Dorong Layanan Kesehatan Lebih Nyaman dan Modern

199 Views
4 Min Read
Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat didampingi Dikrektur RSI dr. Sudomo dan Ketua Dewan Pembina RSI KH Muchotob Hamzah memotong pinta sebagai tanda perresmian KRIS RSI Wonosobo. ( Lintas Topik/Agus Hidayat)

WONOSOBO (LintasTopik.Com) — Komitmen Rumah Sakit Islam (RSI) Wonosobo dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan kembali ditunjukkan dengan diresmikannya dua fasilitas baru: ruang perawatan Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) dan ruang VVIP.

Peresmian fasilitas ini dilakukan oleh Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat, Sabtu (6/7/2025), didampingi Ketua Dewan Pembina RSI KH Mukhottob Hamzah dan Ketua Umum Yayasan RSI, Dr H Jaelan Sulat, MKes. Langkah ini menandai komitmen RSI dalam merespons kebutuhan masyarakat akan pelayanan medis yang tidak hanya berkualitas tapi juga nyaman dan manusiawi.

Ruang KRIS terbaru yang berlokasi di Gedung Annisa disiapkan khusus untuk pasien anak, ibu melahirkan, dan perawatan maternitas. Sementara itu, ruang VVIP yang berada di Gedung Al Kautsar ditujukan untuk pasien umum dengan desain dan fasilitas mewah yang mengedepankan kenyamanan personal.

Fasilitas KRIS baru terdiri dari enam ruang rawat. Lima di antaranya memiliki empat bangsal per ruang, dan satu ruang lainnya dirancang untuk perawatan atau isolasi pasien secara privat. Total kapasitas bangsal di Gedung Annisa kini mencapai 25 buah. Tak hanya jumlahnya yang bertambah, kualitas fasilitas juga ditingkatkan—setiap ruang dilengkapi alat pengatur sirkulasi udara (exhaust), pengukur suhu, kursi panjang untuk penunggu, serta kamar mandi dalam yang digunakan bersama.

Adapun ruang VVIP di Gedung Al Kautsar menghadirkan kenyamanan maksimal dengan kamar ber-AC, sofa, tempat tidur bagi pendamping, area makan pribadi, kamar mandi dengan pilihan air panas dan dingin, serta fasilitas hiburan berupa televisi dan kulkas. Interior ruang VVIP didesain dengan pencahayaan yang lembut dan dinding bergaya modern, menjadikannya terasa seperti kamar hotel bintang tiga.

KH Mukhottob Hamzah menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran manajemen RSI yang telah berani melakukan inovasi demi kemajuan layanan. Ia menekankan pentingnya aspek pelayanan non-medis seperti suasana ruangan, interior yang menenangkan, hingga hiasan kaligrafi yang dapat mendukung penyembuhan pasien secara psikologis.

- Advertisement -

Sementara itu, Bupati Afif Nurhidayat berharap RSI dapat terus beradaptasi dengan perubahan zaman dan kemajuan teknologi. “Seluruh elemen rumah sakit, mulai dari dokter, perawat, hingga tenaga keamanan, harus memberikan pelayanan yang ramah dan menyenangkan. Penampilan ruang yang bersih dan menawan dapat menjadi bagian dari proses penyembuhan itu sendiri,” pesannya.

Direktur RSI Wonosobo dr H Sudomo menjelaskan bahwa peresmian ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun RSI ke-30. Berbagai kegiatan digelar, mulai dari retreat karyawan, ziarah ke makam para pendiri, santunan pendidikan, bedah rumah, donor darah, hingga sarasehan dan pemberian penghargaan untuk karyawan yang telah mengabdi.

Dalam momentum ini pula, RSI meluncurkan kerja sama dengan Disdukcapil Wonosobo untuk integrasi data kependudukan. Hal ini diharapkan dapat mempermudah proses administrasi, khususnya dalam pelayanan pasien persalinan.

Perayaan tiga dekade RSI menjadi tonggak semangat baru untuk terus berbenah. Menariknya, momen ini bertepatan dengan peringatan Hari Jadi ke-200 Kabupaten Wonosobo, menjadikan kolaborasi antara RSI dan pemerintah daerah semakin erat untuk bersama-sama mewujudkan masyarakat yang sehat, sejahtera, dan maju.

Kegiatan ini mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk Unit Pengelola Zakat (UPZ) dan Bank Syariah Indonesia (BSI), sebagai bentuk sinergi dalam membangun layanan kesehatan yang lebih baik bagi semua.***

Editor : Agus Hidayat

- Advertisement -
Share This Article
2 Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Exit mobile version