Wonosobo (LintasTopik.com) – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Wonosobo, One Andang Wardoyo menekankan pentingnya pendampingan berbasis coaching dan mentoring bagi aparatur sipil negara (ASN) baru. Hal ini disampaikan saat membuka kegiatan Orientasi Protokoler, Dokumentasi, dan Komunikasi Pimpinan di Lingkungan Setda Wonosobo, Senin (19/5/2025).
Menurut One, ASN baru harus segera beradaptasi di unit kerja masing-masing, sementara para pejabat senior dan pimpinan diminta aktif membimbing melalui metode coaching dan mentoring yang telah diatur dalam Peraturan Menteri PANRB Nomor 6 Tahun 2022.
“Coaching lebih menekankan pada pengembangan potensi individu untuk mencapai tujuan profesional, sedangkan mentoring fokus pada transfer pengalaman dari pegawai senior kepada junior,” jelas One.
Ia menambahkan, pembinaan ini tak hanya meningkatkan kompetensi teknis ASN, tetapi juga mendorong pola pikir kerja yang adaptif dan terintegrasi untuk mendukung pencapaian target RPJPD dan RPJMD Kabupaten Wonosobo.
“Setda harus menjadi organisasi yang efektif, adaptif terhadap perubahan, dan mampu bekerja secara kolektif menuju visi pembangunan daerah,” tegasnya.
Sementara itu, di tempat terpisah, Staf Ahli Bupati Bidang SDM Yusuf Haryanto menyampaikan bahwa coaching dan mentoring bukan sekadar pelatihan, tetapi investasi jangka panjang untuk kualitas ASN.
“Coaching membantu ASN mencapai tujuan spesifik, sementara mentoring mendampingi mereka tumbuh secara menyeluruh. Keduanya penting dan pelaksanaannya bergantung pada kebutuhan individu,” ungkap Yusuf.
Ia menggarisbawahi bahwa pembinaan kinerja ASN melalui metode tersebut merupakan bagian dari upaya meningkatkan kualitas layanan publik secara menyeluruh.***
Sumber : Prokompin
Editor : Agus Hidayat
