Jogjakarta (Lintas Topik.Com) – Sebanyak 1.482 peserta dari Kabupaten Wonosobo mengikuti seleksi Tahap 2 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang digelar pada 13–14 Mei 2025. Seleksi berlangsung di dua lokasi berbeda, yakni Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta dan PRPP Semarang.
Pada hari pertama, sebanyak 1.127 peserta menjalani tes di ISI Yogyakarta. Sementara itu, 201 peserta lainnya mengikuti tes pada hari kedua di PRPP Semarang, Rabu (14/5). Sisanya dijadwalkan mengikuti sesi tambahan di lokasi yang sama karena keterbatasan kapasitas ruang.
Seleksi ini menjadi bagian dari proses rekrutmen nasional ASN berbasis sistem merit, sekaligus momen penting untuk menguji kompetensi dan komitmen peserta dalam bidang pelayanan publik.
Wakil Bupati Wonosobo, Amir Husein, hadir langsung meninjau pelaksanaan seleksi sesi ketiga di ISI Yogyakarta. Ia didampingi oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Asisten Administrasi Umum Sekda, serta Inspektur Daerah.
Dalam arahannya, Wabup menegaskan bahwa ASN — baik PPPK maupun PNS — bukanlah sekadar pencari pekerjaan, melainkan pengabdi masyarakat yang dituntut profesional, kompeten, dan berintegritas.
“Peserta diminta menunjukkan kapasitas terbaik demi memberikan pelayanan prima kepada masyarakat. Ini bukan sekadar tentang pekerjaan, tetapi tentang pengabdian,” tegasnya.
Ia juga mengingatkan bahwa sistem kepegawaian ke depan akan makin ketat dan berbasis pada prinsip meritokrasi. Hanya mereka yang mampu menunjukkan kinerja dan dedikasi yang tinggi yang akan bertahan dalam birokrasi modern.
“Mereka yang tidak menunjukkan dedikasi dan kinerja yang sesuai akan terseleksi secara alamiah,” imbuhnya.
Menurutnya, ASN merupakan wajah dari pelayanan publik di daerah. Karena itu, peserta seleksi diharapkan tidak hanya mengandalkan ambisi pribadi, tetapi juga menumbuhkan niat tulus dalam melayani masyarakat.
“Teruslah berdoa dan berusaha. Semoga Allah memberikan hasil terbaik untuk kita semua,” pungkasnya.
Pelaksanaan seleksi PPPK ini berjalan tertib dan lancar, dengan dukungan teknis dari panitia pusat dan daerah. Hasil akhir seleksi dijadwalkan akan diumumkan secara nasional pada akhir Mei 2025.***
Editor : Agus Hidayat