Jakarta, LintasTopik.com — Turnamen Piala Dunia Antarklub 2025 bukan hanya menampilkan bintang-bintang muda, tetapi juga diwarnai oleh kehadiran sejumlah pemain veteran yang masih aktif di usia kepala tiga bahkan empat. Lima pemain tertua tercatat tetap tampil kompetitif, menunjukkan ketangguhan mereka di level tertinggi.
Berikut adalah lima pemain tertua yang secara resmi terdaftar dan tampil di ajang yang digelar di Amerika Serikat tersebut:
1. Fábio (Fluminense) – 44 tahun 260 hari
Kiper legendaris asal Brasil ini menjadi pemain tertua dalam sejarah Piala Dunia Antarklub setelah tampil menghadapi Borussia Dortmund. Ia memecahkan rekor sebagai pemain dengan usia tertua di ajang ini. Ketangguhannya di bawah mistar tetap terlihat meski usianya mendekati setengah abad.
2. Thiago Silva (Fluminense) – 40 tahun 268 hari
Bersama Fábio, bek veteran ini kembali memperkuat Fluminense di turnamen dunia antar juara kontinental. Silva tetap menjadi pilihan utama di jantung pertahanan dan membawa pengalaman panjangnya di kompetisi elite dunia.
3. Sergio Ramos (Monterrey) – 39 tahun 80 hari
Ramos tampil luar biasa dengan mencetak gol sundulan dalam laga kontra Inter Milan. Aksi tersebut membuatnya menjadi pencetak gol tertua dalam sejarah turnamen ini. Bek asal Spanyol itu membuktikan dirinya belum habis, bahkan di usia hampir 40 tahun.
4. Hugo Lloris (LAFC) – 38 tahun
Mantan kiper utama timnas Prancis ini membela LAFC dan tampil sebagai starter dalam pertandingan melawan Chelsea. Kehadirannya membawa stabilitas dan pengalaman di lini pertahanan klub asal Amerika Serikat tersebut.
5. Ángel Di María (Benfica) – 37 tahun
Meski telah mengumumkan niat kembali ke Argentina selepas musim ini, Di María tetap memperkuat Benfica di turnamen ini. Ia bahkan mencatat tiga gol sepanjang turnamen, menjadikannya salah satu pencetak gol terbanyak Benfica di ajang ini.
Piala Dunia Antarklub 2025 menjadi panggung pembuktian bahwa usia bukan penghalang untuk tetap bersaing di level tertinggi, asalkan konsistensi dan profesionalisme tetap dijaga.***
Dari berbagai sumber
Editor : Agus Hidayat