Wonosobo (Lintas Topik.Com) – Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Wonosobo memberikan klarifikasi terkait beredarnya video viral di media sosial yang menampilkan dugaan perselingkuhan dan dikaitkan dengan aparatur sipil negara (ASN) Pemkab Wonosobo.
Video tersebut sempat ramai diperbincangkan setelah unggahan akun TikTok @diniandriani936 menyebut salah satu pihak dalam rekaman merupakan ASN Wonosobo. Narasi itu memicu berbagai spekulasi publik hingga akhirnya BKD turun tangan melakukan pengecekan.
Kepala BKD Kabupaten Wonosobo, Iwan Widayanto, menjelaskan bahwa hasil klarifikasi menunjukkan perempuan dalam video tersebut bukan ASN, melainkan tenaga honorer di salah satu sekolah dasar di wilayah Wonosobo.
“Setelah kami lakukan klarifikasi bersama teman-teman BKD, ternyata yang bersangkutan statusnya bukan ASN. ASN itu terdiri dari PNS dan PPPK. Namun, Mbak yang ada di video tersebut masih berstatus tenaga honorer di salah satu SD di Wonosobo,” ujar Iwan kepada Lintas Topik.Com, Selasa (28/10/2025).
Iwan menegaskan, langkah klarifikasi dilakukan agar informasi yang beredar tidak menimbulkan kesalahpahaman di masyarakat. Menurutnya, BKD baru dapat memberikan pernyataan resmi setelah memastikan kebenaran data.
“Makanya kemarin ketika saya ditanya, saya belum bisa menyampaikan apa pun sebelum melakukan klarifikasi. Supaya berita itu objektif dan sesuai realitasnya,” tambahnya.
BKD juga mengingatkan bahwa urusan pribadi di luar kedinasan bukan menjadi ranah lembaga untuk menilai, selama tidak berkaitan dengan etika ASN atau disiplin kerja di instansi pemerintahan.
Pihaknya pun mengimbau masyarakat untuk tidak mudah menyebarkan informasi yang belum terverifikasi, terutama jika menyangkut nama baik seseorang maupun instansi pemerintahan.
“Pertama, yang bersangkutan memang bukan ASN. Kedua, soal kebenaran dan konteks hubungan antar pihak, kami serahkan kepada masing-masing untuk menyampaikan sesuai faktanya,” tegas Iwan.
Dengan klarifikasi ini, BKD memastikan bahwa tidak ada ASN Pemkab Wonosobo yang terlibat dalam video viral tersebut.
