Ad image

Pemkab Wonosobo Perkuat Keamanan Siber PSE Lewat Workshop di Diskominfo

44 Views
2 Min Read
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wonosobo melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) menggelar Workshop Penguatan Keamanan Siber di Lingkup Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) di Aula Diskominfo Wonosobo, Rabu (17/9/2025) ( dok. Diskominfo Wonosobo)

Wonosobo (LintasTopik.com) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wonosobo melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) menggelar Workshop Penguatan Keamanan Siber di Lingkup Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) di Aula Diskominfo Wonosobo, Rabu (17/9/2025).

 Kegiatan ini diikuti 35 Agen Siber/Agen Pemerintahan Digital secara luring dan 50 peserta daring dari berbagai perangkat daerah.

Asisten Administrasi Umum Setda Wonosobo, dr. Mohammad Riyanto, menegaskan bahwa workshop ini adalah bentuk nyata komitmen Pemkab Wonosobo memperkuat sistem keamanan informasi di tengah transformasi digital yang terus berkembang.

Menurutnya, digitalisasi membawa manfaat besar bagi pelayanan publik, namun juga membuka peluang ancaman keamanan siber yang nyata.

“Di balik kemudahan layanan digital, kita menghadapi ancaman pencurian data, penyalahgunaan informasi pribadi, dan serangan siber lainnya. Maka, penguatan keamanan informasi menjadi fondasi penting dalam membangun pemerintahan digital yang aman, terpercaya, dan berdampak langsung bagi masyarakat,” ujar dr. Riyanto.

Ia menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor serta peningkatan literasi dan kesadaran individu terhadap risiko siber, termasuk penggunaan media sosial dan transaksi digital.

- Advertisement -

 Pemkab Wonosobo, lanjutnya, membutuhkan peran aktif Agen Siber dan Agen Pemerintahan Digital dalam mengamankan ruang digital daerah.

Kepala Diskominfo Kabupaten Wonosobo, Kristhiana Dhewi, menambahkan bahwa penguatan kesadaran dan kepedulian terhadap ancaman siber harus menjadi gerakan bersama di lingkup pemerintah daerah.

“Kami ingin agar agen-agen siber tidak hanya memahami potensi serangan, tetapi juga siap mengambil langkah preventif dan responsif. Literasi keamanan informasi harus menular secara aktif kepada ASN lain agar tercipta budaya digital yang aman,” jelas Dhewi.

Dhewi menegaskan, kegiatan ini merupakan bagian dari program penguatan keamanan siber Pemkab Wonosobo untuk menjawab tantangan era digital dan meningkatkan kesiapan perangkat daerah mengelola sistem elektronik sesuai standar keamanan informasi yang tinggi.

Workshop ini menghadirkan narasumber Didik Wibawanto, S.Kom, Pranata Komputer Ahli Pertama dari Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik Kabupaten Blitar. Didik membagikan wawasan mendalam mengenai tren insiden siber, strategi mitigasi risiko, hingga tindakan pemulihan yang dapat diterapkan di lingkup PSE.***

Editor : Agus Hidayat

- Advertisement -
Share This Article
Leave a Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Exit mobile version